ADD Aeng Batu-Batu , Banyak Di Gunakan Untuk Pemberdayaan Masyarakatnya
Media Indonesia Hebat, Kepala Desa Aeng Batu-Batu, wahyudin MP, SP.d S.IP Daeng Sibali bahwa Anggaran ADD nya tentu yang menyentuh langsung dengan warganya. Prorgram yang dimaksudkan adalah, adanya pemberian modal usaha terhadap warganya yang dinilai keadaan ekonominya sangat terkebelakang.
Mereka diberikan modal agar bisa berusaha, yang tak lain untuk meningkatkan ekonomi keluarganya. Untuk itu, dalam memajukan pembangunan fisik yang mengandalkan ADD tentu sangat baik. Namun jangan lupa bahwa persoalan kampung tengah alias perut warga tentu harus terpenuhi juga.
Sebagai Kepala Desa tentu harus bijak dalam menjalankan roda pemerintahan untuk itu, ADD nya di triulan pertama ini banyak digunakan dalam hal pemberdayaan masyarakatnya, ujar Wahyuddin Daeng Sibali.
Lebih jauh dikatakannya bahwa dirinya ingin melihat warganya punya uaha sendiri-sendiri, khususnya yang masih jauh tertinggal keadaan ekonomi keluarganya. Makanya sejumlah program kerja yang berkaitan langsung dengan kehidupan warganya sudah teragenda.
Anggaran Dana Desa yang di peruntukkan ke warga Desa Aeng Batu-Batu adalah yang dirasakan langsung dengan memberkan bantuan modal usaha, beber Kades Aeng Batu-Batu .
Pemberdayaan masyarakat, untuknsaat ini lebih diutamakan ketimbang yang lain-lain. Kita ingin program pemberdayaan masyarakat lebih maksimal. Artinya kalau warganya punya usaha tentu menghasilkan pendapatan, yang bermuara untuk bisa membayar pajak masyarakat.
Selain itu, kita juga mengerjakan proyek fisik seperti perencanaan pembangunan Taluk dan pembuatan Peving blok. Makanya Anggaran Dana Desa untuk tahun ini kita maksimalkan untuk kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakatnya.
Apalagi untuk tahun 2017 ini, Desa Aeng Batu-Batu sangat bersyukur karena mendapatkan dana dari Pusat untuk bedah rumah. Sebanyak 100 kepala keluarga sudah dï daftarkan untuk mendapatkan bantuan edah rumah.
Warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah tersebut sudah diseleksi dengan baik tentu dengan acuan melihat kategori keadaan ekonomi warganya. Misalnya faktor kemiskinan dan keadaan rumah warganya yang tidak layak huni.
Dana bedah rumah untuk Desa Aeng Batu-Batu ini mencapai Rp 1, 3 millayar lebih. Namun dikelolah langsung oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar, hal ini dikatakan, Kades Aeng Batu-batu Muh Wahyudin Daeng Sibali.(Kadir Sijaya/ Media Indonesia Hebat)
0 komentar :
Posting Komentar