SMP Neg 1 Sungguminasa, Tercatat Sebagai Sekolah "Rujukan"
Gowa- Media Indonesia Hebat, Dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan tentu dengan kerja keras. Seorang Kasek tentu tidak akan mungkin berhasil kalau sendirian. Diperlukan kerja sama dengan guru dan elemen lainnya.Perlu terobosan bahkan diperlukan inovasi untuk meramunya.
Apalagi saat ini SMP Neg 1 Sungguminasa masuk dalam ketegori sekolah rujukan. Artinya tenaga guru yang mengajar disini diatas rata-rata, andaikan sekolah ini seperti Rumah sakit maka yang ada sekarang adalah dokter pilihan atau dokter spesial, ataupun dokter umum, beber Baharu, S.Pd.
Kasek, Baharu S.Pd mengemukakan bahwa khusus dalam penerimaan siswa tahun 2017 ini, pihaknya memberlakukan acuan sebagai mana petunjuk tehnisnya. Karena kalau mengacu pada penerimaan siswa-siswi sebelumnya terkadang membuat orang pusing.
Bisa dibayangkan kalau bermunculan nota-nota dinas baik dari dewan maupun dari kadis yang rata-rata harus diterima keluarganya. Untuk itu panitia harus pandai menyikapinya. Harus hati-hati artinya harus sesuai prosedural dan petunjuk tehnisnya. Sehingga tidak ada yang melenceng dari ketentuan jelas kasek SMP 1 Sungguminasa, Baharu, S.Pd.
Pemilik siswa yang mencapai 1300 lebih jumlah siswanya, dengan pemberlakuan dua shif yakni masuk pagi dan masuk siang. SMP Negeri 1 Sungguminasa adalah sekolah rujukan sehingga harus terus berpacu dalam menìngkatkan penyerapan pelajaran dari guru ke siswa. Selain itu, tentu harus lebih dari sekolah lainnya, Guru yang ada tentu lebih senior bahkan lebih berkempotensi dengan yang ada di sekolah lain, ujar mantan kasek SMP Neg 3 Pattallassang, Rabu, 2/8 diruang kerjanya.
Intinya kita harus memacu antara lain, pencapaian 8 standar harus terpenuhi. mempertahankan Akreditasi dari A menjadi A plus. Pengembangan budaya dan menjaga mutu pendidikan, prestasi dan keadaan sekolah dan jumlah guru.
Penerimaan siswa dan proses penilaian harus terjamin mutunya, baik guru terlebih kepada siswanya, pembelajaran dan aspek kelulusan turut menentukan aspek standar sekolah rujukan di Kabupaten Gowa.
Untuk mencapai mutu seperti itu tentu harus ada perlombaan, disinilah kita bisa terukur sejauh mana kemampuan anak didik, beber Baharu S.Pd diruang kerjanya. Akademik anak dan Non akademiknya harus terus diasah dengan sistim sering mengikuti lomba.
Dikatakannya, baru-baru ini siswanya mendapatkan juara 1 lomba osn mata pelajaran tingkat Kabupaten Gowa dan tingkat Provinsi. Baginya mutu dan kualitas harus tetap terjaga bahkan harus ditingkatkan.
Semua ini tidak ada masalah karena ditunjang guru-guru senior yang mencapai 56 orang guru berbagai disiplin ilmu. Terkombinasi dengan guru honorer yang tak kalah hebat dengan guru lainnya, kunci Baharu S.Pd kepada Media Indonesia Hebat.com/ Kadir Sijaya.
0 komentar :
Posting Komentar