Info update
Loading...
Senin, 30 Juli 2018

Penerbit Buku / Kontributor Catut Nama Wabup, Demi Muluskan Bisnis Bukunya.


Gowa- Karya Indonesia News.com Adanya informasi yang berseliuran perihal buku lingkungan hidup yang diduga edar di sejumlah sekolah di Kabupaten Gowa membuat Gerah banyak kalangan.

Pasalnya sangat tidak jelas sumbernya, karena tidak ada yang mau mempertanggung jawabkan sejauh mana kebenarannya informasi itu. Awalnya ada Kepsek yang merasa dipaksa, namun merembek ke pejabat yang sama sekali tidak mengetahuinya, yakni Wakil Bupati

Kebanyakan dari informasi itu hanya berbicara "Katanya" tidak ada yang berani sebut nama dan sekolah mana. Sehingga sangat membingungkan. Yang ada hanya berbicara "katanya", ujar salah seorang kaum pendidik senior di Gowa.

Akibatnya, Gowa secara umum terkena imbasnya, setidaknya orang luar dari Gowa menilai, seperti inikah dunia pendidikan di Gowa  ? Katanya menyandang Kabupaten Pendidikan tapi kok masih ribut-ribut dengan buku ?

Lebih bahaya lagi kalau sudah membawa nama pejabat seperti level wakil bupati yang disebut. Pada hal justru beliau sangat anti dengan hal-hal yang begituan. Sangatlah tidak masuk akal kalau seorang wakil bupati mau diperalat hanya dengan masalah buku ?

Ini urusan Penerbit/ kontributor buku dengan pihak Sekolah, ujar sumber lagi.

Dikatakannya , bahwa sebenarnya buku lingkungan hidup ini  adalah tanggung jawab masing-masing penerbit (Distributor) buku yang masuk di sekolah. Hanya saja, karena banyak yang masuk di Gowa penerbit "menjajakkan bukunya" sehingga macam-macam juga cara mereka bekerja.

Salah satunya adalah mengatas namakan pejabat, dan mungkin ini dianggapnya jitu. Ataupun mungkin dianggap strategi penjualan sehingga nekat nyebut wabup, tegas sumber.
(Kadir Sijaya/KIN)

0 komentar :

Posting Komentar

Back To Top