Gowa (Karya Indonesia) Kunjungan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Syafruddin ke Kabupaten Gowa, tak lain untuk menyampaikan rasa prihatin dan duka mendalam terhadap bencana banjir dan longsor beberapa hari lalu.
"Menteri PAN-RB Didampingi wakapolda Sulsel diterima Bupati Gowa saat melihat keadaan usai banjir dan longsor"
Bencana ini merupakan kejadian terparah yang merusak alam dan pemukiman serta mengakibatkan puluhan jiwa manusia terenggut seketika.
Menurut catatan, korban jiwa sudah mencapai 52 orang sampai saat ini. Diperkirakan masih ada korban yang belum diketemukan, untuk itu kami selaku pemerintah daerah akan memperpanjang masa penanganan korban beberapa hari kedepan. ujar Bupati Gowa. Adnan Purictha Ihcsan
Menteri PAN-RB dalam kunjungannya menuturkan bahwa, kami sangat prihatin atas kejadian yang menimpa asyarakat Gowa. Untuk itu, hari ini saya datang kesini untuk mengecek langsung, termasuk kerusakan infrastruktur jembatan yang merupakan salah satu kebutuhan publik,” ungkapnya, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Selasa (29/1/2019)
Dikatakan Syafruddin, dalam memperbaiki kerusakan termasuk jembatan yang putus harus dilakukan secara bersama, sehingga dirinya akan mendorong melalui pemerintah Pusat untuk segera membantu. Termasuk sarana jalan yang putus itu. Karena akses jalan adalah kebutuhan dan kepentingan umum, pungkasnya.
Tak hanya itu, selain menyampaikan rasa prihatinnya, Syafruddin juga ingin mengecek langsung pelayanan publik di Gowa pasca bencana, bahkan dia menawarkan diri jika ada hal yang diinginkan menyangkut pelayanan publik itu sendiri.
“Kami juga ingin memastikan apakah layanan publik terus jalan, bagaimana keadaan aparat, dan tanggungjawab aparat dalam menghadapi bencana ini,” paparnya.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyambut baik kedatangan Menteri PAN-RB. Pada kesempatan tersebut orang nomor satu di Gowa itu memaparkan kondisi terkini pasca bencana dihadapan rombongan PAN-RB.
“Pak menteri mau tau kondisi yang terjadi di Gowa, jadi tadi saya sedikit menjelaskan seperti awal kejadian, korban, titik banjir longsor dan kerusakan-kerusakan yang terjadi,” paparnya.
Pada kunjungan Menteri PAN-RB di Gowa turut hadir Wakapolda Sulselbar, Wakil Walikota Makassar, Sekda Gowa dan pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
Sampai saat ini korban jiwa atas musibah banjir dan longsor mencapai 52 orang dan diperkirakan asih ada beberapa yang tertimbun longsoran. Pihaknya juga bersama tim akan memerintahkan untuk memperpanjang masa pencarian dua minggu kedepan, beber Bupati Gowa. (Kadir Sijaya)
0 komentar :
Posting Komentar