Petani Bakal Merugi, BBWSJ Ingkar Janji Terkait Pembangunan Bendung Kampili yang Gagal

Ribuan petani bakal merugi, BBWSJ mengingkari janjinya terhadap Perbaikan Bendung Kampili yang sampai saat ini juga belum diselesaikan. Petani terancam gagal panen karena hasil pertanian tidak dialiri air menyusul bendung yang ditelantarkan pihak BBWSPJ.

Gowa (Karya Indonesia) Induk perkumpulan Petani pemakai air ( IP3A ) Kampili Kabupaten Gowa menyesalkan pihak BBWSJ ini tidak dikerjakannya bendung Kampili yang perna dijanjikan.

Padahal, bendung Kampili ini merupakan sumber utama pasokan air persawahan di kemukiman itu.Akibatnya tidak ada perbaikan para petani khususnya Kecamatan Pallangga terancam gagal Tanam Gadu

Hal ini di ungkapkan Ketua Induk perkumpulan Petani pemakai air ( IP3A ) Kampili Muhammad Jamil DS mengatakan Daerah Irigasi Kampili disebabkan karena kekeringan di areal persawahan yang menyebabkan beberapa benih petani mati kekeringan yang berakibat gagal tanam Gadu I 2019 akibat dari ketidak seriusan pihak BBWSJ

" Akibat ketidakseriusan pihak BBWSJ ini para petani terancam Gagal tanam Gadu " ucapnya

Lanjut ia juga menambahkan Ratusan hektare sawah yang tak mendapat pasokan air itu berada di kawasan kecamatan Pallangga. “ Kami berharap pihak BBWSJ secepatnya menangani persoalan ini, mengingat tanaman padi sedang membutuhkan air,” kata Jamil

kami mewakili para petani daerah irigasi Kampili memohon kepada Pemerintah Kabupaten Gowa untuk mendesak pihak BBWSJ untuk penyelesaian kerusakan dimaksud demi nasib para petani

" Pemerintah Daerah Kabupaten Gowa harus turun tangan mendesak pihak BBWSJ agar secepatnya menyelesaikan bendung Kampili yang Rusak " tutur Jamil Dg Sado (Kadir Sijaya)