Ketersediaan Beras Di Gudang Bulog Palleko Untuk Copid19 Terjamin
Kunker Wapin Bulog ke Palleko untuk memastikan ketersediaan beras dalam menghadapi Copid19. Wapin Bulog Sulselbar angkat jempol atas kerja keras anggotanya yang ada di Gudang Bulog Palleko.
TAKALAR (MEDIA INDONESIA HEBAT) Bulog Sulselbar Sulselbar lakukan kunjungan kerja hari ini untuk melakukan cek beras yang ada di gudang Bulog Palleko Takalar, terkait banyaknya pesanan dari kabupaten untuk penanganan bantuan sembako covid 19, Kamis, 24/05/2020..
Wakil pimpinan bulog, Muhammad Taufiq yang di dampingi Kabid operasional Bulog, Suwarsih meninjau beras yang ada di gudang dengan kapasitas layak konsumsi. Stok beras di gudang masih mencapai kurang lebih 600 ton.
Masih bisa mencover kebutuhan untuk dua kabupaten, Gowa dan Takalar. Pengecekan kali ini termasuk bantuan presiden republik Indonesia yang sudah berlangsung selama dua Minggu pengangkutan. Melihat dari kualitas beras yang ada di gudang bulog palleko layak konsumsi," ujar kepala gudang bulog Palleko, Andi Mustafa Kamil.
" Kami disini sangat menjaga kualitas beras karena untuk di konsumsi oleh masyarakat, Alhamdulillah stok beras masih mencukupi untuk masyarakat Takalar enam bulan ke depan.
Sementara mitra kerja bulog masih tetap melakukan dan memasukkan beras ke gudang bulog, hal ini dikatakan oleh kepala gudang," pungkasnya
Masih di tempat yang sama, H. Nurdin melayani penyaluran pada supplier kabupaten Gowa, dan supplier Takalar untuk penyaluran bantuan beras program pemerintah BPNT, di kedua kabupaten setiap bulan selama setahun ini.
Lanjutnya, bantuan beras sembako presiden melalui kementrian sosial sebanyak 400 ton dan yang sudah terkirim sudah 325 ton, kata Haji Nurdin pada tim media ini, tidak nutup kemungkinan masih ada permintaan dari Kemensos.
Demikian halnya yang dikatakan Haji Nurdin Dg Nyau, bahwa kunjungan kerja yang dilakukan pihak bapak Wapin Bulog ke tempatnya adalah untuk memastikan sejauh mana kesiapan kita. Alhamdulillah kita disini tetap siaga dengan ketersediaan beras. "Beras di gudang Takalar masih mencukupi untuk masyarakat Takalar sampai akhir tahun ini, termasuk dalam menghadapi Copid19 ini, beber H.Nyau. (K.Sijaya)
0 komentar :
Posting Komentar